Para pemilik kendaraan bermotor seringkali merasakan penurunan perfoma pada kendaraan motor yang mereka gunakan untuk mobilitas sehari-hari. Selain untuk bekerja, sepeda motor digunakan untuk mobilitas ke tempat yang jauh khususnya para pecinta otomotif & touring.

Kendaraan yang sering digunakan ini seringkali mengalami penurunan performa seperti tarikan gas yang berat, brebet saat digas atau mesin menjadi susah dihidupkan pada saat pagi hari atau mesin dingin. Perlu adanya rasa ingin tahu untuk mencari permasalahan yang sering dialami. Bagian Karburator salah satu faktor penyebab akan permasalahan tersebut.

Karburator adalah komponen penting pada mesin kendaraan bermotor yang berfungsi mencampurkan bahan bakar (seperti bensin) dengan udara dalam proporsi yang tepat sebelum campuran tersebut dibakar di dalam ruang bakar mesin. Proses pencampuran ini sangat krusial untuk menghasilkan pembakaran yang optimal sehingga mesin dapat bekerja dengan efisien dan menghasilkan tenaga yang maksimal.

Baca Juga : Cara Membersihkan Karbu dengan Karbu Cleaner

Karburator yang bermasalah dapat menyebabkan kinerja mesin kendaraan menjadi tidak optimal. Berikut beberapa tanda umum yang perlu Anda perhatikan:

Tanda-Tanda Karburator Bermasalah

• Mesin susah dihidupkan: Karburator yang kotor atau setelannya tidak tepat dapat membuat mesin sulit menyala, terutama saat mesin dingin.
• Mesin brebet: Saat motor dikendarai, mesin terasa seperti tersendat-sendat atau tidak stabil pada putaran tertentu. Ini sering terjadi karena campuran bahan bakar dan udara yang tidak ideal.
• Akselerasi lambat: Motor terasa berat saat dipacu, tarikan terasa loyo, dan sulit mencapai kecepatan tinggi.
• Konsumsi bahan bakar boros: Meskipun sudah sering diisi bensin, motor cepat kehabisan bahan bakar. Ini menandakan adanya pemborosan bahan bakar akibat pencampuran yang tidak sempurna.
• Mesin mati mendadak: Motor tiba-tiba mati saat sedang dikendarai, terutama saat melewati jalanan yang menanjak atau saat kecepatan tinggi.
• Asap knalpot berwarna hitam atau putih: Asap knalpot yang berwarna hitam menunjukkan campuran bahan bakar terlalu kaya (terlalu banyak bensin), sedangkan asap putih bisa menandakan adanya masalah pada mesin atau oli yang terbakar.
• Bau bensin menyengat: Jika Anda mencium bau bensin yang sangat menyengat dari sekitar mesin, kemungkinan ada kebocoran pada bagian karburator.

Nah, seringkali masalah seperti ini dirasakan oleh para pemilik kendaraan bermotor sehingga membuat kenyamanan dan keamanan saat berkendara membuat lebih berhati – hati lagi.

Baca Juga : Kenali Ciri Oli Palsu paling Mudah

Cara Setting Karburator Motor Brebet

Sebelum memulai ke dalam proses penyetelan, perlu diingat bahwa setiap karburator dan mesin memiliki karakteristiknya masing-masing. Namun, dengan pemahaman yang tepat dan sedikit kesabaran, Anda dapat belajar menyetel karburator motor Anda sendiri dan menjaga performa motor tetap optimal. 

Berikut ini adalah langkah – langkah untuk setting karburator motor yang brebet dengan mudah

Panaskan mesin Kendaraan

Perhatikan tahap pertama, untuk memulai menyetel karburator nyalakan kendaraan anda minimal 2-5 menit untuk mendapatkan iddle mesin.

Atur Screw Setelan Angin

setiap karburator memiliki posisi setelan bensin yang berbeda, biasanya putaran setelan bensin ini berwarna emas/gold/kungingan yang digunakan untuk mencampur jumlah bensin dan udara yang masuk kedalam karburator. Putar skrup ini searah jarum jam, lalu putar kembali berlawanan dengan arah jam sebanyak 2-3 putaran.

Atur Idle Speed Setelan Gas

Putar setelan gas dengan memperhatikan rpm atau suara mesin kesetelan 1.500 – 2.000 RPM atau suara yang anda inginkan, angka ini dapat berbeda tergantung tipe dan jenis motor yang digunakan.

Cek Perfoma Motor

Setelah proses setting karburator selesai, cek kembali perfoma kendaraan anda apakah sudah kembali normal dengan tarikan yang responsif atau ternyata konsumsi bahan bakarnya terlalu boros, lakukan pengaturan kembali seperti tahapan awal.

Atur Jarum Skep

Jika masih belum berjalan normal, anda perlu melakukan penyesuaian posisi jarum skep. Jarum ini menentukan jumlah bensin yang dilepaskan saat gas diberikan. Posisi jarum bisa disesuaikan dengan memindakan klip ke slot yang lebih tinggi atau lebih rendah.

Dengan kondisi motor apabila masih tetap sama, anda bisa melakukannya dengan membersihkan karburator motor. Ada banyak cara dalam mengatasi karburator yang brebet salah satunya adalah dengan membersihkan menggunakan cairan khusus karbu cleaner yang tersedia di indoteknik.com

Nah, itulah cara merawat kendaraan motor anda, dengan melakukan penyetelan karburator secara berkala, performa motor Anda akan tetap optimal dan konsumsi bahan bakar menjadi lebih efisien. Baca artikela lainnya untuk mendapatkan informasi yang bermanfaat.