Cara Menghemat BBM Saat Berkendara di Lalu Lintas Padat

cara menghemat bbm
Sumber: Getty Images, diakses tanggal 9 Mei 2025, jam 14.30 melalui official website Canva.com, digunakan terkait cara menghemat bbm

Menjadi moda transportaasi yang paling cepat menebus kemacetan. Membuat motor banyak dipilih dan digunakan terutama di kota besar. Tetapi kemacetan justru membuat bahan bakar minyak atau BBM menjadi cepat habis apalagi dilalui saat jalanan padat atau macet. Terdapat beberapa cara menghemat BBM saat melalui jalanan yang padat atau macet.  

Agar dapat menerapkan cara menghemat bbm dengan lebih maksimal. Ketahui apa saja penyebab yang membuat bbm boros saat berkendara. Hal ini bisa menjadi salah stau langkah antisipasi yang bisa dilakukan. Lebih lengkapnya, simak penjeasan di bawah ini.

Penyebab BBM Boros Saat Berkendara

Sumber: amjiphoto, diakses tanggal 9 Mei 2025, jam 11.30 melalui official website freepik.com, digunakan terkait cara menghemat bbm

Saat bekendara mungkin beberapa dari Anda tidak menyedari beberapa hal yang membuat konsumsi bbm meningkat dan menyebabkan bbm menjadi boros. Perhatikan beberapa penyebab berikut agar dapat diantisipasi yang menyebabkan bbm meningkat.

Melakukan Pengeraman Mendadak 

Pengereman yang tiba-tiba memaksa mesin untuk bekerja lebih keras dalam waktu singkat. Hal ini menyebabkan lebih banyak bahan bakar disuntikkan ke ruang bakar, meningkatkan konsumsi bahan bakar hingga 15-20%. Pola berkendara ini juga memperpendek umur komponen mesin.

Mesin dibiarkan menyala saat diam

Saat berkendara di lalu lintas padas atau macet, terkadang mau tidak mau pengguna motor membiarkan mesin menyala tetap menyala agar lebih mudah saat akan berjalan. Namun, hal tersebut membuat potensi bbm leih boros dan membuat mesin menjadi overheat.

Sering berhenti dan jalan

Lalu lintas yang pada membuat bbm boros karena pengendara dipaksa untuk sering berhenti dan jalan menyesuaikan keadaan. Namun, sayangnya hal tersebut membuta bbm boros karena setiap tarikan gas membutuhkan bbm dan saat macet tarikan gas sering dilakukan.

Tekanan ban tidak sesuai

Tekanan pada ban juga turut berpengaruh pada pemborosan bbm. Ban yang tidak sesuai tekanannya membuat ban mengalami gesekan dan emgakibatkan bbm menjadi cepat berkurang tanpa disadari. Selain itu, tekanan ban tidak sesuai membuat perjalanan bisa terganggu.

Suhu mesin tinggi

Suhu yang tinggi saat berkendara di lalu lintas padat menjadi tinggi. Lalu lintas padat bikin angin dari luar yang biasanya bantu mendinginkan mesin jadi minim. Akibatnya, suhu mesin naik dan membuat konsumsi pada bbm meningkat. Selain karena overheat, penggunaan bahan bakar yang kurang sesuai bisa menjadi salah satu penyebabnya.

Rantai tidak terlumasi dengan baik 

Tidak hanya ban, komponen pada rantai jika tidak terlumasi dengan baik membuat gesekan antara rantai dan sproket jadi lebih besar. Hal ini megakibatkan kebutuhan bbm pada motor meningkat sehingga terjadi pemborosan. Terutama saat Anda berkendara di lalu lintas padat.

penyebab karburator banjir

Baca juga: 11 Oli Mesin Motor Matic Terbaik Agar Mesin Lebih Awet

Cara Menghemat BBM Saat Berkendara

Sumber: amjiphoto, diakses tanggal 9 Mei 2025, jam 11.30 melalui official website freepik.com, digunakan terkait jenis mur. Sumber: Getty Images, diakses tanggal 9 Mei 2025, jam 14.30 melalui official website Canva.com, digunakan terkait cara menghemat bbm

Hindari gas dan rem mendadak

Usahakan untuk selalu menjaga jarak dengan kendaraan yang berada di depan. Saat berkendara dan sedang terburu-buru, beberapa pengendara sering melakukan tarikan gas secara mendadak, lalu tiba-tiba mengerem ketika kondisi jalan tak memungkinkan. Kebiasaan ini bukan cuma bikin boros BBM, tapi juga mempercepat keausan rem dan ban.

Bersihkan rantai dan lumasi secara berkala

Pelumas rantai berfungsi untuk mengurangi gesekan dan menjaga rantai tetap bekerja lancar. Tanpa pelumas, rantai akan cepat aus dan kaku, membuat mesin harus bekerja lebih keras untuk menggerakkan roda. Gunakan pelumas khusus rantai agar lebih efektif. Selain itu, bersihkan rantai secara rutin menggunakan sikat dan cairan pembersih untuk menjaga kelancaran putaran roda.

Cek tekanan ban secara berkala

Idealnya, tekanan ban dicek setidaknya seminggu sekali atau sebelum melakukan perjalanan jauh. Pengendara dapat melihat angka tekanan yang disarankan pada stiker di bodi motor—biasanya terletak di dekat lengan ayun atau di bawah jok. Gunakan alat pengukur tekanan ban yang akurat dan pastikan pengecekan dilakukan saat kondisi ban masih dingin.

Hindari bawa beban berlebih

Kurangin membawa beban berlebih saat membawa beban kendaraan, pastikan untuk membawa beban sesuai dengan kapasitas kendaraan. Semakin berat beban yang dibawa, semakin besar tenaga yang dibutuhkan mesin untuk melaju, dan ini bisa membuat BBM lebih cepat habis.

Matikan mesin saat berhenti lama

Salah satu cara menghemat bbm yaitu dengan mematikan mesin saat  berhenti lama di kemacetan. Mesin yang terus menyala meskipun tidak bergerak tetap membakar bahan bakar secara perlahan. Jika dirasa berhenti lebih dari 1–2 menit, lebih baik matikan mesin untuk mengurangi konsumsi BBM yang tidak perlu.

Kesimpulan

Menghemat bahan bakar motor tidak hanya bermanfaat untuk mengurangi biaya operasional, tetapi juga menjaga performa kendaraan agar tetap optimal.  Terdapat beberapa cara menghemat BBM yang bisa Anda terapkan. Perhatikan pula beberapa komponen seperti rantai, mesin, dan ban.

Selain itu, gunakan perawatan rantai  seperti  REXCO 25 Chain Lube akan membantu menjaga kelancaran putaran roda dan mengurangi beban mesin. Kunjungi website Indoteknik untuk mendapatkan produk-produk dan promo menarik lainnya.

Loading