Sepatu safety atau sepatu keselamatan merupakan salah satu perlengkapan bagi pekerja terutama di lingkungan yang memiliki risiko keselamatan. Sebagai perlengkapan pribadi, para pekerja perlu tau cara merawat sepatu safety agar lebih tahan lama.

Sebenarnya, perawatan ini juga merupakan upaya meminimalisir terjadi kerusakan dini pada sepatu keselamatan dan agar fungsi sepatu dapat bekerja seharusnya. Maka dari itu, berikut tips merawat sepatu safety dan kapan waktu safety perlu diganti. Simak selengkapnya.

Tips Agar sepatu Sepatu Safety Awet dan Nyaman Dipakai

Medan yang berbeda-beda, membuat sepatu safety dirancang dengan perlindungan kuat. Agar tidak mudah rusak, terdapat beberapa cara yang bisa diterapkan untuk meminimalisirnya. 

Hindari mencuci dengan air berlebih

Cara mencuci sepatu safety sendiri jangan dilakukan seperti mencuci biasa. Hindari merendam dan mencuci sepatu langsung menggunakan air. Cukup gunakan kain lembap untuk menyeka bagian luar, lalu keringkan dengan cara diangin-anginkan di tempat teduh. 

Bersihkan debu atau lumpur setelah digunakan

Setelah menggunakan di area outdor, cara merawat sepatu safety yang aman adalah dengan mengusahakan tidak membiarkan debu atau kotoran menempel terlalu lama. Kotoran atau lumpur yang mengering bisa membuat permukaan sepatu cepat rusak. Gunakan sikat halus untuk membersihkannya.

Simpan ditempat kering dan berventilasi

Cara menghilangkan bau sepatu safety adalah dengan memastikan menyimpannya di tempat kering dan berventilasi. Tidak hanya menghilangkan bau, hal tersebut juga membantu mencegah pertumbuhan jamur dan menjaga kondisi material sepatu tetap awet. Hindari menyimpan di dalam plastik atau lemari tertutup rapat dalam waktu lama.

Gunakan pelindung sepatu kalau perlu

Saat bekerja di area yang ekstrem seperti berlumpur, basah, atau penuh cairan kimia. menggunakan pelindung tambahan seperti cover sepatu bisa sangat membantu. Aksesori ini menjaga sepatu safety tetap bersih dan memperpanjang umur pakainya. Selain itu, pelindung juga mempermudah proses pembersihan setelah bekerja.

Periksa rutin bagian sol dan toe cap

Meski terlihat masih utuh, bagian sol dan pelindung jari (toe cap) bisa saja sudah mulai aus atau longgar tanpa disadari. Lakukan pemeriksaan rutin untuk memastikan tidak ada retakan, lepas lem, atau perubahan bentuk yang bisa mengurangi perlindungan. Jika sudah terasa tidak kokoh, sebaiknya segera diganti sebelum menimbulkan risiko saat bekerja.

Baca juga: 5 Merek Sepatu Safety Terbaik di Indonesia

Kapan waktunya Ganti Sepatu Safety? 

Seiring waktu terutama penggunaan setiap hari, sepatu keselamatan bisa saja kehilangan fungsinya secara maksimal. Perlu diperhatikan kapan waktu mengganti sepatu safety agar tidak membahayakan pekerja. Berikut hal yang harus diperiksa.

Sol sudah aus atau tipis

Salah satu tanda bahwa sepatu safety sudah kurang aman saat digunakan adalah sol sudah aus dan tipis. Jika sol sudah mulai halus, retak, atau terasa licin saat melangkah, sebaiknya segera pertimbangkan untuk mengganti sepatu.

Pelindung ujung (steel toe) longgar atau copot

Tanda selanjutnya adalah pelindung pada sepatu keselamatan longgar atau copot. Biasanya karena terlalu sering terbentur atau sudah terlalu lama digunakan, sehingga lem atau struktur penahannya melemah.

Pemakaian harian lebih dari 1-2 tahun

Penggunaan harian akan sangat berpengaruh terutama dipakai saat medan berat, seperti proyek dan industri. Setelah penggunaan satu hingga dua tahun kekuatan sol akan melemah. Meski terlihat baik-baik saja, Anda bisa mempertimbangkan untuk menggantinya. 

Kesimpulan

Supaya sepatu safety atau sepatu keselamatan lebih tahan lama, penting untuk melakukan perawatan yang tepat. Selain itu, pastikan untuk selalu memeriksa keadaan sepatu untuk menghindari kerusakan dini. 

Rekomendasi sepatu safety terbaik untuk berbagai medan kerja, dapat ditemukah dengan mudah melalui website Indoteknik. Temukan berbagai perkakas hingga mesin industri, dan dapatkan harga menarik.