Mungkin Anda sudah tidak asing dengan mesin kompresor, tapi ternyata masih banyak yang belum familiar dengan salah satu alat bernama yaitu air dryer. Padahal, fungsi air dryer sendiri banyak sekali untuk menjaga keseimbangan sistem kompresor

Kompresor industri, kompresor untuk pengecatan, kompresor di rumah, laboratorium, makanan dan minuman sangat penting dilengkapi air dryer. Salah satu alasannya adalah  hal ini akan berpengaruh padahal hasil dan performa pada kompresor. Agar lebih jelas, simak penjelasan berikut

Pengertian Air Dryer

Air dryer adalah alat yang memiliki kegunaan untuk menghilangkan kandungan uap air dari udara yang dihasilkan pada kompresor. Umumnya, alat ini dipasang setelah tangko udara yang masuk ke sistem tetap dalam kondisi kering.

Tanpa air dryer, kelembapan dari udara terkompresi bisa menumpuk dan menimbulkan berbagai masalah pada sistem. Maka dari itu, penting untuk memahami fungsi air dryer, jenis, dan juga tips memilihnya agar sesuai dengan kebutuhan.

Fungsi Air Dryer pada Kompresor

Memiliki peran yang besar terhadap performa kompresor adalah salah satu alasan mengapa menggunakan air dryer sangat penting. Untuk mengetahui peran air dryer lebih jauh, berikut beberapa fungsi air dryer.

Mengeringkan udara

Fungsi utama pada air dryer adalah alat ini dapat mengeringkan udara. Udara dari kompresor biasanya mengandung uap air yang bisa berubah jadi air cari saat terkena tekanan tinggi. Untuk itu, air dryer berfungsi untuk mengeringkan udara sehingga udara yang keluar tetap kering dan stabil.

Melindungi alat pneumatik

Kompresor sering digunakan untuk membantu kerja alat-alat pneumatik seperti spray gun, alat sterilisasi, valve, atau impact wrench. Fungsi air dryer sendiri memastikan bahwa air tidak bisa masuk ke dalam sistem udara bertekanan.

Mencegah Karat dan Korosi

Selanjutnya, fungsi lain air dryer adalah menjaga bagian dalam seperti pipa, tangki, dan alat pneumatik tetap kering. Air dryer bekerja dengan menurunkan kelembapan udara bertekanan. Proses inilah yang mencegah terbentuknya kondensasi dalam pipa sehingga tidak ada air yang mencegah karat.

Menghindari pembekuan 

Fungsi selanjutnya adalah menghindari terbentuk es di jalur udara, terutama pada saat di suhu rendah. menurunkan kadar uap air sebelum udara masuk ke sistem sehingga tidak air yang membuka dan menghambat aliran udara.

Menjaga Kebersihan area kerja

Rumah sakit, lab, makan dan minuman merupakan area yang sangat penting untuk menjaga kebersihan. Penggunaan air dryer dapat menekan risiko area lembab  atau becek akibat udara yang keluar sudah kering.

Menjaga kualitas hasil kerja

Peran lainnya dari air dryer terlihat pada proses pengecatan, finishing, dan berbagai pekerjaan lain yang membutuhkan udara bersih dan kering. Dengan menurunkan kelembapan serta kadar uap air, hasil kerja jadi lebih halus dan bebas bintik.

Menekan biaya perawatan

Fungsi penting lainnya yang dapat dirasakan adalah biaya yang dikeluarkan untuk proses perawatan kompresor menjadi lebih sedikit. Hal ini terjadi karena air dryer dapat mengurangi adanya kerusakan pada kompresor atau peralatan yang digunakannya seperti karat, korosi, dan sebagainya. 

Baca juga: Tips Memilih Kompresor yang Cocok untuk Spray Gun

Jenis-Jenis Air Dryer

Mengetahui fungsi air dryer adalah salah satu cara memahami bagaimana pentingnya peran air dryer sehingga dapat membuat peralatan yang digunakan minim kerusakan, area terjaga, sampai minimnya biaya perawatan. Langkah selanjutnya adalah mengetahui apa saja jenis air dryer yang biasa digunakan. 

Refrigerated Air Dryer

Jenis ini lumayan banyak digunakan karena cara kerjanya yaitu mendinginkan udara terkompresi hingga titik embun sehingga uap air mengembun dan bisa dipisahkan. Keunggulannya adalah efisien, perawatan yang mudah, serta cocok digunakan berbagai aplikasi industri.

Desiccant Air Dryer

Jenis berikutnya yaitu desiccant air dryer yang menggunakan bahan penyerap (desikan) untuk menarik uap air dari udara. Industri makanan atau farmasi biasanya menggunakan jenis air dryer ini karena cocok untuk lingkungan yang butuh udara kering.

Heatless Air Dryer

Heatless air dryer menjadi pilihan untuk Anda yang butuh air dryer yang hemat energi tapi memerlukan pengaturan sistem yang baik. Alat jenis mengandalkan dua kolom desikan yang bekerja bergantian yaitu di mana salah satu bagian bekerja untuk menyerap dan yang lain beregenerasi menggunakan tekanan udara.

Blower Purge Air Dryer

Menggunakan udara dari luar untuk membantu proses regenerasi desikan. Jadi, di bandung dengan heatless air dryer yang memakai udara kering dari sistem itu sendiri, jenis air dryer ini lebih hemat karena tidak “mengorbankan” udara bertekanan dari kompresor. Namun, untuk tipe ini biasanya membutuhkan sumber daya listrik tambahan untuk menggerakan blower.

Membrane Air Dryer

Tipe ini menggunakan membran semipermeabel untuk memisahkan uap air dari udara terkompresi. Ukurannya ringkas dan tidak memerlukan daya listrik tambahan, sehingga cocok untuk aplikasi kecil atau portabel. Biasanya dipakai pada alat medis, laboratorium, serta sistem kontrol instrumen yang membutuhkan udara kering dalam kapasitas rendah.

Tips Memilih Air Dryer yang Tepat

Setelah mengetahui apa saja jenis dan fungsi air dryer, langkah selanjutnya adalah tips memilih air dryer yang tepat sesuai kebutuhan Anda. Untuk menggunakan, penting untuk mempertimbangkan beberapa hal berikut ini.

Sesuaikan dengan kapasitas kompresor

Pilih air dryer yang sesuai dengan debit udara kompresor agar udara tetap kering optimal. Kapasitas yang terlalu kecil atau terlalu besar bisa memengaruhi efisiensi dan penggunaan energi.

Perhatikan tingkat kekeringan yang dibutuhkan

Beberapa aplikasi, seperti laboratorium atau industri makanan, membutuhkan udara yang sangat kering. Untuk kebutuhan umum, tipe refrigerated biasanya sudah cukup. Kenali kebutuhan spesifik sistem Anda agar hasil maksimal

Cek konsumsi energi dan biaya operasional

Biasanya air dryer bekerja terus-menerus, konsumsi energi menjadi faktor penting. Pilih model yang hemat energi dan mudah dirawat agar biaya operasional tetap terkendali. Perhitungkan juga total biaya jangka panjang sebelum memutuskan..

Pastikan ketersediaan suku cadang dan servis

Air dryer membutuhkan perawatan dan kadang penggantian komponen. Pastikan merek yang dipilih memiliki suku cadang dan layanan servis mudah diakses. Hal ini penting untuk meminimalkan downtime sistem udara bertekanan.

Pertimbangkan suhu dan kelembapan lingkungan

Suhu dan kelembapan memengaruhi performa air dryer. Pilih tipe yang stabil di kondisi lingkungan Anda agar udara tetap kering sesuai kebutuhan. Jangan lupa cek kemampuan alat di suhu ekstrem bila diperlukan.

Kesimpulan

Mengetahui berbagai fungsi, jenis, hingga tips memilih air dryer dapat membantu Anda dalam menentukan mana air dryer yang sesuai dengan yang Anda butuhkan. Penggunaan air dryer yang tepat juga dapat memperpanjang tidak hanya pada peralatan tapi juga pada kompresor yang digunakan.

Rekomendasi berbagai air dryer dapat Anda temukan dalam website resmi Indoteknik. Dapatkan mesin lainnya seperti kompresor dan kebutuhan industri lainnya dengan  harga dan diskon menarik.