
Obeng menjadi salah satu perkakas atau hand tools yang umum digunakan baik untuk urusan rumah tangga, otomotif, hingga proyek besar. Jenis-jenis obeng sendiri banyak sekali tergantung kebutuhan.
Jenis obeng yang beragam ini membuat banyak orang belum mengetahui setiap jenis dan kegunaannya dengan baik. Agar lebih mudah dalam memahaminya, berikut penjelasan mengenai jenis obeng dan kegunaannya.
Mengapa Terdapat Banyak Jenis Obeng?

Terdapat beberapa alasan mengapa obeng memiliki banyak jenis. Perbedaannya sendiri beragam mulai dari bentuk obeng hingga kebutuhannya. Berikut alasan mengapa begitu banyak obeng.
Desain kepala baut berbeda
Salah satu alasan mengapa jenis-jenis obeng tidak sama antara satu dengan yang lainnya adalah kepala baut memiliki desain berbeda. Ada yang berbentuk (+) maupun minus (-) ini membuat obeng bisa pas dan menghindari slip atau dol.
Mengurangi baut rusak atau dol
Alasan banyaknya jenis baut berikutnya adalah menghindari terjadinya baut slek atau dol akibat ujung obeng tidak sesuai dengan baut. Bentuk obeng yang tepat membuat putarannya lebih stabil.
Menyesuaikan kebutuhan
Seperti yang dibahas sebelumnya, kebutuhan yang beragam membuat obeng memiliki jenis yang berbeda-beda. Misalnya, untuk kebutuhan elektronik dan furniture hal ini tentu akan berbeda kepala bautnya karena tekanan atau kekuatan yang tidak sama.
Jenis-Jenis Obeng dan Fungsinya
Meski alat ini sederhana, obeng memiliki peran penting di hampir semua pekerjaan teknis mulai dari elektronik, otomotif, konstruksi, hingga kebutuhan rumah tangga, Untuk memenuhi kebutuhan beragam tersebut, obeng hadir dalam berbagai jenis. Simak jenis-jenis obeng dan gambarnya.
Obeng Datar
Obeng ini sering kali disebut dengan obeng minus karena ujungnya lurus dan pipih. Biasa digunakan untuk pekerjaan ringan yang tidak membutuhkan torsi tinggi. Digunakan perabot rumah, panel listrik, dan perbaikan umum.
Obeng Phillips (Plus)
Obeng plus atau obeng philips memiliki ujung berbentuk silang yang membuat grip lebih stabil pada baut. Idealnya obeng plus ini digunakan untuk memasang komponen yang memerlukan tekanan seimbang tanpa mudah selip. Penggunaannya bisa di perangkat elektronik, furniture, hingga pekerjaan teknis dasar.
Obeng Torx atau Obeng Bintang
Obeng bintang atau obeng bintang dikenal karena bentuk kepalanya yang mirip bintang 6 sisi. Fungsi obeng bintang sendiri adalah memberikan cengkeramannya kuat pada baut sehingga tidak mudah selip saat membutuhkan torsi besar.
Baca juga: Ketahui 20 Jenis Kunci Bengkel dan Fungsinya
Obeng Klip
Fungsi obeng klip yaitu digunakan untuk membuka atau mengencangkan sekrup kepala kupu-kupu atau klip yang biasa memiliki slot khusus berbentuk seperti huruf “V” terbalik. Biasanya digunakan untuk kendaraan, motor, mesin atau peralatan lama.
Obeng Ratchet
Fungsi obeng ratchet dilihat dari mekanisme ratchet yang memungkinkan putaran sekrup[ satu arah tanpa harus mengangkat obeng setiap memutar. Penggunaannya umum untuk otomotif, perbaikan mesin, perakitan dan lainnya
Obeng Tespen
Jika Anda Teknisi, mungkin sudah tidak asing dengan obeng tespen. Fungsi obeng tespen sendiri biasa untuk mengecek aliran listrik pada suatu barang. Obeng ini memiliki ujung khusus yang bisa menyala (lampu indikator) saat bersentuhan dengan arus listrik.
Obeng Magnet
Fungsi obeng magnet yaitu membuat sekrup menempel pada mata obeng sehingga memudahkan pemasangan sekrup tanpa membuat sekrup jatuh. Biasa digunakan peralatan elektronik, perakitan komputer, perabot, dan pekerjaan di ruang sempit. Biasanya untuk memasang atau melepas sekrup kecil
Kesimpulan
Alasan banyaknya jenis obeng adalah mengingat obeng dibutuhkan di beberapa pekerjaan dengan kebutuhan beragam. Jenis-jenis obeng seperti obeng plus atau obeng kembang, minus, obeng ratchet, dan obeng-obeng lainnya merupakan salah satu jenis obeng yang umum digunakan dan ditemukan
![]()








