Kenali Jenis Oli Kompresor dan Cara Memilihnya

Sumber: freepik, diakses tanggal 12 Maret 2025, jam 14.30 melalui official website freepik.com, digunakan untuk keperluan edukasi masyarakat terkait oli kompresor

Oli memiliki peran penting untuk berbagai komponen mesin tidak terkecuali pada kompresor. Pemilihan oli yang tepat dapat menunjang performa mesin. Sebaliknya, jika pemilihan tidak tepat maka menjadi boomerang bagi mesin karena lama-lama kelamaan akan merusak komponen mesin. Banyaknya jenis oli kompresor mungkin membuat Anda bertanya, manakah jenis oli kompresor yang paling sesuai?

Jenis oli kompresor bermacam-macam tergantung  kebutuhan dan tipe kompresor yang digunakan. Setiap jenis oli memiliki karakteristik yang berbeda dalam melumasi, mendinginkan, dan melindungi komponen kompresor.. Namun, untuk mempermudah mengenali jenis oli kompresor dan cara memilihnya.Berikutnya, akan dirangkum pengertian oli, jenis, dan cara memilihnya.

Pengertian Oli Kompresor

Oli kompresor sendiri memiliki definisi pelumas khusus yang digunakan untuk mengurangi gesekan, mendinginkan, dan melindungi komponen dalam mesin kompresor. Oli ini berperan penting dalam menjaga kinerja kompresor agar tetap optimal dan mencegah keausan dini. Dengan pelumasan yang tepat, kompresor dapat membuat kompresor bekerja lebih efisien dan memiliki umur pakai yang lebih lama. 

Jenis Oli Kompresor Berdasarkan Bahan Dasar

Jenis oli dan dibedakan menjadi dua berdasarkan bahan bakar dan berdasarkan tipe kompresor. Namun, pada paragraf ini akan dibahas mengenai jenis oli kompresor berdasarkan bahan dasarnya. Berikut beberapa jenisnya.

Oli Mineral

Salah satu jenis mineral oil yang terbuat dari minyak bumi yang telah melalui proses pemurnian. Oli mineral biasanya lebih terjangkau dan cocok untuk kompresor dengan beban kerja ringan hingga sedang. Meskipun harganya ekonomis, oli ini cenderung memiliki umur pakai lebih pendek dibandingkan oli sintetis. 

Oli Sintetik 

Oli sintetik lebih tahan panas, tidak mudah menguap, dan mampu melumasi kompresor dengan lebih efisien. Karena daya tahannya tinggi, oli ini cocok untuk kompresor yang bekerja dalam kondisi berat atau suhu ekstrem. Keuntungan penggunaan oli ini adalah tidak mudah meluap. 

Oli semi sintetik

Jenis oli ini merupakan campuran antara oli mineral dan oli sintetis, menggabungkan keunggulan keduanya. Semi-synthetic oil menawarkan perlindungan dan ketahanan lebih baik dibanding oli mineral, namun dengan harga yang lebih terjangkau dibanding oli sintetis murni

Food-Grade Oil

Oli ini dirancang khusus untuk industri makanan, minuman, dan farmasi, di mana pelumas harus aman jika bersentuhan dengan produk konsumsi. Food-grade oil tidak mengandung zat beracun dan biasanya berbahan dasar sintetis dengan formulasi khusus.

Baca juga: Mengenal Cara Kerja Kompresor Angin, Jenis, dan Kegunaannya

Jenis Oli Kompresor Berdasarkan Tipe Kompresor

Selain berdasarkan bahannya, oli juga terbagi berdasarkan tipe kompresornya. Setiap tipe kompresor memiliki kebutuhan oli yang berbeda, baik dari segi viskositas, daya tahan terhadap suhu, maupun ketahanan terhadap tekanan tinggi. Berikut adalah beberapa jenis oli kompresor berdasarkan tipe kompresornya.

Oli untuk kompresor piston

Biasanya jenis oli kompresor angin yang cocok pada tipe kompresor piston Kompresor piston umumnya menggunakan oli mineral atau sintetis dengan viskositas SAE 30 atau SAE 40. Karena kompresor ini bekerja dengan gerakan naik-turun yang menghasilkan gesekan tinggi, oli yang digunakan harus mampu mengurangi keausan pada komponen dan menjaga suhu tetap stabil.

Jenis oli kompresor sekrup 

Mayoritas pada penggunaannya, tipe kompresor ini menggunakan oli sintetis karena kompresor  ini bekerja secara terus menerus dalam tekanan tinggi. Oli yang digunakan harus memiliki ketahanan terhadap suhu ekstrem serta daya pelumasan yang optimal agar komponen dalam kompresor tetap berfungsi dengan baik.

Oli untuk Kompresor Scroll

Kompresor scroll banyak digunakan dalam sistem HVAC dan pendinginan. Karena bekerja dengan mekanisme gulungan spiral yang bergerak tanpa gesekan berlebihan, oli yang digunakan harus memiliki viskositas rendah hingga sedang, tahan terhadap oksidasi, serta mampu meminimalkan pembentukan kerak agar kinerja tetap efisien dan tidak mengganggu sirkulasi oli.

Oli untuk Kompresor Sentrifugal

Kompresor sentrifugal bekerja dengan kecepatan tinggi dan membutuhkan oli dengan stabilitas termal tinggi. Oli yang digunakan umumnya berbasis sintetis dengan formula khusus untuk memastikan minim gesekan, memberikan pendinginan optimal, serta memperpanjang umur pakai komponen dalam sistem kompresor.

Cara Memilih Oli Kompresor yang Tepat

Memilih oli kompresor yang tepat sangat penting untuk menjaga kinerja dan umur panjang kompresor. Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah tipe kompresor yang digunakan, karena setiap tipe memiliki kebutuhan oli yang berbeda.Selain itu, pastikan oli memiliki viskositas yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan agar dapat memberikan pelumasan optimal. Oli dengan daya tahan terhadap suhu tinggi juga penting, terutama jika kompresor bekerja dalam kondisi ekstrem atau terus-menerus.

Faktor lain yang perlu dipertimbangkan adalah bahan dasar oli, apakah mineral atau sintetis, karena ini memengaruhi daya tahan dan efisiensi kompresor. Periksa juga kemampuan oli dalam mencegah karat dan oksidasi, agar komponen tetap bersih dan bebas dari kerak.

Kesimpulan

Beragamnya jenis oli kompresor bukan tanpa alasan. Pastikan memilih oli sesuai dengan tipe kompresor, viskositas yang dianjurkan, serta memiliki daya tahan terhadap suhu dan tekanan tinggi. Selain itu, gunakan oli berkualitas yang dapat mencegah karat dan oksidasi agar komponen tetap awet. Jika Anda memiliki kompresor, tulisan di atas bisa dijadikan rujukan atau referensi Anda

Rekomendasi berbagai jenis kompresor yang bisa Anda temukan dengan mudah melalui website Indoteknik.

Loading