Siklus banjir 5 tahun sekali ini terjadi di beberapa titik di jabodetabek dan wilayah paling berdampak sendiri yaitu bekasi, jakarta, dan bogor. Kedalaman banjir sendiri beragam, banjir yang paling parah hingga menutupi atap rumah warga.dan memutus akses jalan. Hal ini karena hujan dengan intensitas tinggi yang menyebabkan naiknya debit air dan membuat kali meluap.

Jika informasi mengenai banjir sudah tersebar, penting untuk para warga yang belum terkena dampak atau yang sudah terkena banjir untuk melakukan beberapa langkah cepat dan tanggap agar tetap aman saat banjir melanda. Berikut 7 langkah mengatasi banjir agar tetap. Simak selengkapnya.

Letakkan Barang ke Tempat yang Lebih Tinggi

Langkah pertama mengatasi banjir yang perlu dilakukan adalah meletakkan barang-barang di tempat yang lebih tinggi. Barang-barang elektronik seperti tv, kulkas, mesin cuci yang sensitif terhadap air. Pastikan barang-barang seperti kasur, bantal, dan pakaian disimpan di tempat yang tinggi dan gunakan plastik agar lebih aman.

Meletakan barang di tempat tinggi akan memperkecil terkena banjir dan menghindari kerusakan pada barang elektronik. Jika memungkinkan, gunakan rak, meja, atau tempat yang kokoh untuk menyusun barang agar tetap stabil dan tidak mudah jatuh. Selain itu, pastikan peralatan listrik dicabut dari sumber daya untuk menghindari risiko korsleting.

Amankan Dokumen Penting 

Sebelum banjir melanda atau semakin parah, penting untuk segera mengamankan dokumen-dokumen penting. Dokumen-dokumen seperti surat-surat berharga seperti KTP, akta kelahiran, sertifikat rumah, BPKB, ijazah, dan dokumen penting lainnya harus disimpan dalam wadah yang kedap air. Gunakan plastik ziplock, map plastik, atau kotak tahan air untuk menjaga dokumen tetap kering dan aman.

Selain itu, pertimbangkan untuk menyimpan salinan digital dari dokumen-dokumen tersebut di cloud storage atau perangkat lain agar tetap dapat diakses jika dokumen fisik rusak atau hilang. Jika memungkinkan, letakkan dokumen di tempat yang lebih tinggi atau di dalam tas darurat yang mudah dibawa saat evakuasi.

Persiapkan Peralatan Menghadapi Banjir 

Jika banjir sudah mulai naik, beberapa alat seperti pompa banjir juga diperlukan yang dapat membantu mengeluarkan air dari dalam rumah atau area yang tergenang. Selain pompa banjir, siapkan juga peralatan lain seperti, ember, gayung, serta karung pasir untuk menghalangi air masuk ke dalam rumah. 

Untuk peralatan yang bisa dibawa seperti senter, powerbank, charger, uang tunai, kartu ATM, pelampung, pakaian sebagai salah satu alat survival. Menyiapkan peralatan ini sejak dini akan membantu mengurangi kerusakan dan serta dapat membantu Anda bertahan selama banjir melanda serta mempercepat proses pemulihan setelah banjir.

Baca juga: 5 Hal ini Bikin Rumah Cepat Bersih Setelah Banjir Surut

Parkirkan Kendaraan di Tempat yang Aman

Jangan lupa untuk memarkirkan kendaraan Anda id tempat yang aman. Tempat aman ini yaitu tempat tinggi dan terhindar dari kemungkinan terkena banjir. Kepanikan karena air yang tinggi bisa membuat Anda lupa untuk memarkirkan kendaraan Anda. Terutama kendaraan roda empat dan roda dua, jangan sampai terjadi kerusakan akibat terendam banjir.

Pantau Informasi Banjir

Cara mengatasi banjir paling mudah berikutnya adalah dengan memantau informasi terkini dari BMKG, google maps, atau kanal resmi setiap daerah untuk pengecekan lebih mendetail. Zaman yang semakin canggih memudahkan informasi mengenai lokasi atau titik banjir di beberapa tempat terutama di media sosial seperti Twitter, Instagram. Hal ini tidak hanya sekedar untuk memantau titik banjir tetapi juga sebagai sarana untuk Anda sebagai warga bersiaga.

Persiapkan Makanan Dan Obat-Obatan

Jika banjir terlihat semakin menaik atau mendekat ke daerah Anda. Penting utuk segera mempersiapkan makanan dan obat-obatan yang diperlukan. Hal ini karena banjir bisa cepat naik kapan saja, penting segera mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan, makanan, dan obat-obatan sebagai salah satu tindakan mengatasi banjir.

Evakuasi Diri

Banjir semakin tinggi ini bisa sangat membahayakan diri. Air bisa meninggi dalam hitungan jam saja. Maka dari itu, segera melakukan evakuasi dan mengikuti arahan pos terdekat. Anda juga mencari tempat lain yang lebih aman dan terhindar dari banjir. Utamakan keselamatan diri saat mengevakuasi diri. 

Kesimpulan

Banjir merupakan bencana yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan membahayakan keselamatan. Siklus banjir lima tahunan yang terjadi di Jabodetabek, khususnya di Bekasi, Jakarta, dan Bogor, menunjukkan pentingnya kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapinya

Rekomendasi water pump atau box untuk menyelematkan dokumen dan barang-barang berharga dapat Anda temui dengan mudah hanya di Indoteknik