Indoteknik – Kontruksi mesin gerinda memiliki bagian – bagian penting didalamnya. Secara umum, Mesin gerinda tangan memiliki 16 bagian dalam mesin gerinda tangan. Selain itu, gerinda tangan memiliki Jenis dan fungsi yang berbeda. Pembahasan kali ini, mengenalkan Komponen bagian mesin gerinda di dalamnya. Cara menggunakan mesin gerinda tangan yang tidak sesuai akan berbahaya untuk diri sendiri. Penggunaan gerinda tangan yang tidak sesuai fungsinya dapat mengakibatkan rusaknya komponen bagian dalamnya. Yuk, simak untuk lebih memahami lagi bagaimana cara mesin gerinda tangan bekerja.
Gambar 1: Kontruksi Mesin Gerinda Tangan ( Source: Fixcomart.com )
1. Bagian kelistrikan yang terletak pada bagian belakang. Bagian ini bertugas untuk mengontrol arus listrik yang masuk pada mesin dari mulai menuju kesaklar kemudian menuju motor listrik.
2. Bagian mesin. Terletak pada bagian tengah gerinda tangan. Bagian ini memuat sebuah motor listrik Universal sebagai alat putar bertenaga listrik. Jadi, listrik yang disuplay dari bagian pertama menuju bagian kedua ini untuk diubah menjadi tenaga putaran
3. Kabel. Pada gambar diatas, kabel berwarna merah dan berwarna biru
4. Lamel Komutatator. Komponen ini berfungsi untuk menghubungkan arus dari kumparan stator menuju kumparan stator melalui sikat karbon
5. Lilitan (kumparan) Rotor. Jika lamel dan kumparan ini disatukan disebut angker atau armature Rotor
6. Stator. Stator ini adalah bagian yang diam sementara rotor adalah bagian yang bergerak pada fenomena pergerakan sebuah motor listrik. Fungsi dari stator adalah sebagai wadah dari kumparan stator sehingga menghasilkan medan magnet buatan
7. Bering (Laher) bagian belakang. Berfungsi untuk menahan angker agar stabil tepat ditengah mesin
8. Sikat karbon (karbon Brus). Komponen ini berfungsi untuk menghubungkan arus dari stator pada lamel komutator. Kenapa memilih sikat karbon sebagai penganyalur arus? Karena sikat karbon memiliki tinggak efesiensi yang baik untuk mengalirkan arus listrik pada bidang yang bergerak.
9. kumparan stator. Terletak dan terkombinasikan dengan stator untuk memberikan gaya magnet
10. kipas. Kipas ini terletak dan menempel bersama dengan angker. Fungsi tentu untuk mendinginkan mesin agar tidak cepat panas dan juga untuk membersihkan mesin motor listrik dari bedu dan kotoran yang menempel sehingga mesin selalu bersih dan terjaga.
11. bering (laher) bagian depan. Biasanya berukuran lebih besar dari pada bagian belakang. Pada beberapa gerinda, untuk membuka laher ini akan sangat sulit karena terhalangi oleh komponen yang cukup sulit dibuka yaitu sebuah ring yang dibaud. Dan baud tersebut akan sulit dibuka juga karena terhalang oleh baling-baling kipas.
12. Gear (Gigi) kecil. Terletak dan menempel pada angker. Fungsinya jelas untuk memutarkan gigi yang besar
13. Gear gigi besar. Terletak dan terhubung langsung dengan pisau. Fungsinya sudah pasti untuk mengkompersikan puaran dari gigi kecil menuju pada pisau gerinda
14. laher yang berfungsi untuk menahan dan menjaga kesetabilan poros pisau dan gigi besar
15. pisau gerinda. Bagian ini adalah bagian yang bersentuhan langsung dengan benda kerja, entah itu besi, keramik atau kayu. Pisau gerinda bermacam-macam sesuia dengan fungsinya masing-masing
16. bagian penahan pisau agar tidak berputar. Bagian ini berfungsi untuk menahan pisau ketika ingin dibuka
Tertarik untuk memiliki produk mesin gerinda tangan? beli sekarang langsung dari distributor resmi hanya di Indoteknik.com