Bagi Anda yang baru mengenal atau sudah berpengalaman menggunakan spray gun, pasti pernah menjumpai beberapa kendala ketika menggunakannya. Kendala yang muncul seperti hasil cat yang tidak merata, cat yang boros, overspray yang berlebihan, atau tersumbatnya nozzle, dan akhirnya memakan banyak waktu dan berakhir tidak sesuai dengan harapan ketika diaplikasikan.

Pada dasarnya kendala-kendala tersebut muncul bukan tanpa alasan, salah satu alasannya bisa jadi karena pemilihan spray gun yang kurang tepat. Langkah awal ketika membeli spray menjadi hal yang penting agar dapat menyesuaikan kebutuhan dan mendapatkan hasil yang maksimal. Berikut beberapa jenis semprotan yang dapat membantu Anda memilih mana yang paling sesuai. 

Apa itu Spray Gun?

Spray gun merupakan alat yang diciptakan untuk menyemprotkan cairan seperti cat, pernis, atau pelapis lainya ke permukaan dengan metode penyemprotan. Spray gun sendiri memiliki beberapa jenis yang dapat menyesuaikan berbagai kebutuhan yang membutuhkan cat penyemprotan. Setiap jenis memiliki perannya masing-masing dan bisa diaplikasikan mulai di industri otomotif, manufaktur, hingga ke peralatan rumah tangga. 

Air Spray Gun (Spray Gun Konvensional) 

Mengenal air spray gun atau spray gun konvensional sebagai salah satu jenis semprotan yang memiliki pengaruh dalam industri seperti otomotif dan manufaktur. Spray gun jenis ini  merupakan salah satu jenis awal yang lebih dulu digunakan sebelum jenis semprotan yang lebih modern dan bervariasi muncul. 

Jenis spray gun ini memanfaatkan tekanan udara tinggi (sekitar 40-60 PSI) untuk menyemprotkan car. Jenis air spray gun ini terbagi menjadi dua tipe, yaitu air spray gun tabung atas dan air spray gun tabung gas bawah dengan keunggulannya masing-masing.

Air spray gun (Tipe tabung atas)

Salah satu jenis spray gun konvensional yang menggunakan tabung atas dan biasanya memanfaatkan gaya gravitasi untuk mengalirkan cat dari tabung yang terletak di bagian atas nozzle, memberikan semprotan yang halus dan terkontrol. Jenis ini banyak digunakan untuk aplikasi di industri otomotif seperti bodi mobil, sepeda motor, atau clear coat pada cat mobil.  Salah satu rekomendasi merk Air spray gun tipe tabung atas yaitu Tekiro Air Spray Gun

Air spray gun (Tipe tabung bawah)

Air spray gun tipe tabung bawah menggunakan sistem suction feed, di mana cat ditarik dari tabung yang terletak di bawah nozzle. Sistem ini lebih cocok untuk pengecatan yang membutuhkan volume cat yang lebih besar. Biasa diaplikasikan di industri otomotif, bangunan  dan infrastruktur, atau cocok untuk proyek pengecatan yang memerlukan volume besar. Salah satu rekomendasi merk Air spray gun tipe tabung bawah yaitu Tekiro Air Spray Gun F100S

Spray Gun HVLP (High Volume, Low Pressure)

Spray gun jenis ini merupakan salah satu spray gun yang menggunakan volume udara yang tinggi dengan tekanan udara yang rendah. Mempunyai tekanan input  15-30 PSI (1-2 Bar) dan tekanan output sekitar 10 PSI (0.7 Bar). Hasil dari semprotan jenis ini lebih halus dan presisi, cocok untuk finishing halus seperti otomotif dan furnitur.

Kelebihan dari jenis spray gun ini, hemat cat sehingga menjadi lebih efisien dan optimal, hasil semprotan memiliki finishing yang halus dan memiliki kontrol presisi sehingga semprotan lebih rata dan bebas gelembung udara. Selain itu, semprotan jenis ini lebih ramah lingkungan karena menghasilkan sedikit overspray.

Spray Gun LVLP (Low Volume, Low Pressure)

Spray gun LVLP merupakan alat yang menggunakan volume rendah dan juga tekanan yang rendah ketika menyemprotkan cat. Sistem ini dirancang guna menghasilkan semprotan yang lebih efisien dengan penggunaan cat yang lebih hemat dan sedikit overspray. Memiliki beberapa keunggulan seperti lebih hemat cat sehingga penggunaannya lebih efisien dan tidak boros. Selain itu, Memberikan hasil semprotan halus dan merata cocok untuk diaplikasikan pada kendaraan, furniture, atau permukaan halus. 

Spray Gun Airless

Spray gun jenis berikutnya yaitu jenis airless yang bekerja tanpa menggunakan udara untuk menyemprotkan cat. Alat ini justru menggunakan pompa bertekanan tinggi untuk mendorong cat agar bisa keluar melalui nozzle kecil. Spray gun ini dirancang untuk mengecat dengan cepat dan efisien. Kelebihannya menghasilkan lapisan cat yang merata tanpa garis kuas, cocok untuk cat berbahan dasar air, enamel, atau pelapis pelindung lainnya, dan minim overspray. 

Baca juga: Pahami Jenis Kompresor Angin Sesuai Kebutuhan

Spray Gun Elektrik

Spray gun selanjutnya yaitu jenis spray gun yang menyemprotkan cat atau bahan air lainnya  tanpa memerlukan bantuan kompresor. Alat ini mengandalkan sistem pompa internal guna menghasilkan tekanan yang cukup untuk menyemprotkan cat melalui nozzle. Spray gun elektrik biasanya dirancang untuk pekerjaan rumah tangga atau DIY (Do It Yourself)  tanpa bantuan professional.

Mini Spray Gun

Tidak hanya proyek-proyek besar, Mini spray gun juga hadir sebagai salah satu jenis semprotan yang berukuran kecil. Biasanya penggunaan mini spray gun ini pekerjaan yang membutuhkan detail yang tinggi seperti retouching atau seni. Kelebihannya sendiri adalah ringan dan mudah digunakan, cocok untuk berbagai media, serta hemat udara karena membutuhkan tekanan udara yang lebih rendah. Salah satu rekomendasi mini spray gun yaitu NLG Mini Spray Gun FG 200

Kesimpulan

Setelah pemaparan di atas, pemilihan  jenis spray gun juga turut berperan dalam menghasilkan hasil yang sesuai dengan kebutuhan. Dengan mengetahui jenis-jenis ini, Anda dapat mengurangi kemungkinan terjadinya kendala akibat salah memilih jenis yang kurang sesuai dengan kebutuhan Anda. Semua rekomendasi jenis spray gun dapat Anda temukan dengan mudah melalui website Indoteknik.