Pahami Komponen Mesin Las Listrik dan Fungsinya

Komponen Mesin Las Listrik
Sumber: alexextrememail, diakses tanggal 18 Maret 2025, jam 14.30 melalui official website freepik.com, digunakan untuk keperluan edukasi masyarakat terkait mesin las

Mesin las listrik adalah alat yang memanfaatkan arus listrik untuk menciptakan panas tinggi guna melebur dan menyatukan logam. Dibalik kemampuannya, terdapat berbagai komponen mesin las listrik yang bekerja sama untuk memastikan pengelasan berjalan lancar, aman, dan efisien

Memahami bagian-bagian mesin las listrik sangat penting, baik bagi pemula maupun profesional, agar dapat menggunakannya dengan optimal dan merawatnya dengan baik. Kali ini akan menjelaskan mengenai komponen mesin las listrik dan fungsinya. Untuk lebih lengkapnya, simak penjelasan berikut. 

Bagian Mesin Las Listrik dan Fungsinya

Sumber: alexextrememail, diakses tanggal 18 Maret 2025, jam 14.30 melalui official website freepik.com, digunakan untuk keperluan edukasi masyarakat terkait mesin las

 

 

Mesin las listrik terdiri dari berbagai komponen yang memiliki peran penting dalam proses pengelasan. Berikut beberapa komponen mesin listrik ini dapat membantu Anda lebih baik mengenai mesin las listrik.

Saklar power

Salah satu komponen  las listrik yang pertama dibahas yaitu saklar power. Komponen ini berfungsi untuk menyalakan dan juga mematikan mesin las. Letaknya biasanya di bagian depan atau samping mesin agar mudah dijangkau. 

Dengan adanya saklar ini, pengguna dapat mengontrol aliran listrik ke mesin las secara praktis. Pengoperasian yang sederhana membuat saklar power menjadi elemen penting dalam menjaga keamanan dan efisiensi penggunaan mesin las.

Indikator daya

Komponen lainnya yaitu indikator daya yang merupakan lampu kecil pada mesin las listrik yang menunjukkan apakah mesin sedang dalam kondisi menyala atau tidak. Biasanya, indikator ini akan menyala saat mesin dihidupkan dan mati ketika mesin dimatikan. 

Fungsinya sangat penting sebagai tanda visual bagi pengguna mesin las listrik agar dapat memastikan apakah mesin siap digunakan atau tidak. Hal ini karena jika daya indikator bermasalah perlu pengecekan lebih lanjut sebelum pengoperasian.

Terminal kabel elektroda

Berikutnya bagian fungsi komponen mesin las listrik yang memiliki peran penting yaitu terminal kabel elektroda. Terminal kabel elektroda memiliki fungsi sebagai tempat menghubungkan kabel elektroda yang akan menghantarkan arus listrik ke kawat las. Komponen ini memastikan aliran listrik berjalan stabil sehingga busur listrik dapat terbentuk dengan baik saat proses pengelasan.

Posisi terminal kabel elektroda biasanya terletak pada depan atau samping mesin las, dekat terminal kabel massa. Terminal ini harus dipasang dengan benar agar hasil lasan optimal dan aman digunakan. dekat dengan terminal kabel massa. Biasanya, terminal ini memiliki tanda atau warna yang membedakannya dari terminal lainnya untuk memudahkan pemasangan elektroda dengan benar. 

Terminal kabel massa

Pada komponen las listrik berikutnya terdapat terminal kabel massa. Bagian dari mesin las listrik yang berfungsi sebagai jalur balik arus listrik dalam proses pengelasan. Komponen ini terhubung ke benda kerja melalui kabel massa dan klem. Bagian ini memastikan sirkuit listrik tertutup dengan baik. 

Biasanya, terminal kabel massa terletak berdekatan dengan terminal elektroda, sering kali diberi tanda atau warna khusus agar mudah dibedakan. Sambungan yang baik pada terminal ini sangat penting untuk menghasilkan busur listrik yang stabil selama proses pengelasan.

Kipas pendingin

Komponen las listrik berikutnya adalah kipas pendingin. Saat mesin las bekerja, komponen internalnya bisa mengalami peningkatan suhu yang signifikan. Kipas ini berfungsi membantu mengalirkan udara dan mencegah mesin dari overheat. 

Posisi kipas pendingin sendiri biasanya berada pada bagian belakang atau samping mesin. Posisi ini sengaja dibuat agar dapat mengalirkan udara dan  mendinginkan mesin sehingga mesin tidak cepat panas. 

Sistem proteksi panas

Proteks panas sendiri berfungsi mencegah mesin las mengalami overheat selama penggunaan. Komponen ini biasanya terdiri dari sensor suhu dan mekanisme pemutus otomatis yang akan mengehentikan aliran listrk jika suhu mencapai batas tertentu.

Adanya sistem ini, mesin las dapat bertahan lebih lama serta dapat bekerja secara optimal dengan meminimalisir kerusakan karena panas dan pemakaian berlebih.

Power Supply (Catu Daya)

Bagian mesin las listrik ini mengompresi daya listrik dari sumber eksternal menjadi arus yang sesuai untuk proses pengelasan. Tanpa catu daya yang stabil, mesin las tidak akan dapat menghasilkan busur listrik yang optimal.

Power supply ini dapat berupa arus searah (DC) atau arus bolak-balik (AC), tergantung pada jenis mesin las yang digunakan

Body Mesin Las

Bagian body mesin las sendiri biasanya terbuat dari baja atau logam campuran yang kuat dan tahan panas. Material ini dipilih karena lebih mampu melindungi komponen internal dari benturan, debu, dan panas berlebih saat mesin beroperasi. Namun, beberapa mesin las listrik juga menggunakan plastik tahan panas pada bagian tertentu untuk mengurangi berat. 

Baca juga: Ketahui Definisi, Fungsi, dan Rekomendasi Mesin Las

Masalah Umum Pada Mesin Las 

Terdapat beberapa masalah umum yang sering dijumpai ketika menggunakan mesin las. Penting untuk mengetahui apa saja masalah umum yang ditemui pengguna mesin las listrik baik kerusakan internal maupun eksternal. Masalah ini tentu akan mengganggu kinerja dari mesin las tersebut. Kondisi panas berlebih pada mesin las biasanya terjadi karena penggunaan yang berlebih. 

Masalah lain yang biasa terjadi pada mesin las listrik yaitu kendala pada aliran listrik. Arus yang tidak stabil atau daya yang kurang bisa menyebabkan busur listrik tidak terbentuk dengan baik, mengganggu proses pengelasan. Masalah seperti kabel elektroda yang longgar atau aus juga dapat mengurangi efisiensi mesin las. Pemeriksaan rutin dan perawatan yang tepat bisa membantu mencegah masalah-masalah ini. 

Perawatan Mesin Las Listrik 

Sumber: Getty Images, diakses tanggal 17 Maret 2025, jam 14.30, jam 14.30 melalui official website Canva.com, digunakan untuk keperluan edukasi masyarakat terkait mesin las

Agar mesin las listrik tetap bekerja dengan optimal, perawatan rutin sangat diperlukan. Salah satu langkah penting adalah membersihkan bagian luar dan dalam mesin secara berkala. Debu dan kotoran yang menumpuk dapat menghambat sirkulasi udara, menyebabkan mesin cepat panas.

Pemeriksaan kabel dan konektor juga tidak boleh diabaikan. Kabel elektroda dan kabel massa harus selalu dalam kondisi baik tanpa ada kerusakan atau keausan. Selain itu, gunakan mesin sesuai kapasitasnya dan hindari pemakaian berlebihan agar komponen internal tidak cepat rusak.

Kesimpulan

Memahami bagian-bagian mesin las listrik dan fungsinya dapat memaksimalkan pekerjaan Anda dalam menggunakan mesin las listrik. Selain mengetahui fungsi dan bagian-bagiannya. Anda juga dapat mengetahui masalah apa yang sering ditemui pengguna mesin las listrik dan juga perawatannya.

Rekomendasi mesin las listrik berbagai merk dapat Anda temukan dengan mudah melalui website Indoteknik

Loading